Rabu, 28 September 2016

Game offline android

Pixel Dungeon

Pixel Dungeon | screenshot

Pixel Dungeon merupakan hiburan RPG instan yang wajib untuk dicoba gamer mobile. RPG roguelike klasik ini merupakan pengembangan engine game open source yang dikerjakan developer tunggal Watabou dan terinspirasi dari game klasik seperti Brogue. Menariknya lagi, ada lebih dari satu jenis Pixel Dungeon yang bisa kamu mainkan di luar sana dan semuanya menyajikan aturan gameplay roguelike yang berbeda-beda.
Tidak ada jalan cerita ataupun cutscene menarik yang melatarbelakangi alasanmu menuruni dungeon mematikan di Pixel Dungeon. Yang ada hanyalah kamu belajar banyak dari “kematian” karaktermu sebelumnya dan mengulangi petualanganmu lagi guna menjawab rasa penasaran sejauh mana kamu bisa bertahan menuruni lantai dungeon yang semakin berbahaya di sini.
Review Shattered Pixel Dungeon – Perombakan Kecil Dari Pixel Dungeon untuk Membuatmu Mati Berulang-Ulang



Alto’s Adventure

Alto Adventure | screenhot

Aksi melesat di atas tanjakan salju sambil beratraksi di udara tidak pernah seindah permainan Alto’s Adventure. Meskipun gameplay yang dihadirkan bukanlah sesuatu yang orisinal, namun game ini memiliki beragam hal yang menjadikannya menarik untuk dimiliki, mulai dari visual yang indah namun tidak berat, gameplay yang mudah dipelajari, waktu bermain yang relatif singkat (kecuali jika kamu sangat jago), dan yang penting bisa dimainkan secara offline.
Salah satu bagian yang paling menarik dari Alto’s Adventure adalah pergantian waktu yang terus berjalan baik itu di saat kamu berdiam diri di menu utama atau ketika kamu kalah bermain. Pergantian pagi dan malam yang dramatis ini menjadi semakin indah, ketika alunan musik Alto’s Adventure diperdengarkan dan kamu sendiri memainkan game ini dengan earphone yang terpasang di telinga.


Tiki Taka Soccer

Tiki Taka Soccer | screenshot

Sebagai satu game bola dengan tampilan grafis pikselnya menyerupai game dari era console NES, Tiki Taka Soccer tak hanya menyajikan permainan bola yang menarik tapi juga benar-benar memaksimalkan kontrol layar sentuh dengan baik.
Untuk sebuah game bola (yang gratis), Tiki Taka Soccer membutuhkan kesabaran yang tinggi ketika pertama kali dimainkan, apalagi di awal-awal permainan di mana anggota tim kamu masih di bawah rata-rata dengan dana yang bisa dibilang tipis. Namun jika kamu sudah berhasil melewati masa kritis tersebut, maka game ini akan sangat-sangat adiktif dan menyenangkan.



Dumb Ways to Die 2

Dumb Ways to Die 2 | screenshot

Siapa sangka jika sebuah game yang awalnya dibuat untuk mengampanyekan keselamatan pengguna kereta kemudian bisa berkembang besar menjadi sebuah game arcade yang menarik sekali untuk dibuatkan sekuelnya. Itulah yang dialami Dumb Ways to Die, game buatan Metro Trains yang telah mendapatkan seri kedua dengan tema yang jauh lebih absurd dibandingkan iterasi pertamanya.
Sama seperti seri pendahulunya, di sini kamu menjumpai beragam mini game menarik dengan tema yang jauh dari kesan serius, mulai dari bermain ranjau, lompat halang rintang, menutup pintu, dan berbagai hal konyol lainnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar